Jelang Coklit DPT, Inda Fiska Gelar Supervisi
|
Tulang Bawang-Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Masalah krusial dalam setiap penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) adalah data pemilih. Hal ini selalu menjadi sorotan permulaan tahapan pilkada sampai dengan proses pemungutan dan perhitungan suara. Karenanya, penting bagi Bawaslu agar memastikan pemutakhiran data pemilih hingga penyusunannya berjalan dengan baik sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Tulang Bawang, Inda Fiska Mahendro saat melakukan supervisi jelang pengawasan pencocokan dan penelitian (colit) daftar pemilih di Kantor Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) Gedung Meneng, Minggu (9/6).
Ia mengutarakan bahwa kegiatan supervisi ditujukan guna memantau perkembangan tahapan pemutakhiran data pemilih khususnya dalam persiapan pengawasan pencocokan dan penelitian (Coklit) yang dilakukan Panwascam Gedung Meneng dan Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) yang segera dilaksanakan oleh jajaran KPU sesuai dengan regulasi yang berlaku dan memenuhi target yang dicanangkan oleh Bawaslu.
“Guna mempersiapkan Pemilu tahun 2024 dan memastikan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang akurat, mutakhir, serta komprehensif maka setiap proses pemutakhiran data pemilih perlu dilakukan pengawasan sejak dini yang dilakukan oleh PKD terhadap Pantarlih di setiap Tempat Pemungutan Suara,” terang Inda Fiska.
Alumni Universitas Megou Pak Tulang Bawang juga menambahkan, pelaksanaaan seluruh tahapan pemilu khususnya tahapan pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih bisa terlaksana secara baik dan maksimal maka diperlukan kekompakan dan kerjasama dari seluruh pihak mulai dari Komisioner, Koordinator Sekretariat sampai jajaran staf teknis maupun pendukung dapat bekerja secara profesional.
“Terpenuhinya hak warga negara yang memenuhi syarat sebagai pemilih untuk memberikan suaranya dalam Pemilihan tahun 2024. Daftar pemilih yang valid merupakan salah satu kunci suksesnya penyelenggaraan pemilu tahun 2024 yang demokratis.,” ujar Inda Fiska.
Editor: Bambang AP
Foto: Bambang AP